Supporting Exclusive Breastfeeding Through Early Breastfeeding Initiation

Nining Khairunnisa* -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia
Meiry Reflita Anggraini -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia
Ruhama Ruhama -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia
Riska Noviana -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia
CristinaIma ndarsari Sitorus -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia
Elv. Feedia Mona Saragih -  Universitas Prima Indonesia, Indonesia

Pendahuluan: Inisiasi menyusu dini (IMD) dan pemberian ASI eksklusif merupakan praktik penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi secara optimal. Meskipun IMD telah banyak dilakukan, namun keberhasilan pemberian ASI eksklusif masih tergolong rendah, termasuk di UPT Puskesmas Delitua.

Tujuan: Mengetahui hubungan inisiasi menyusu dini dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0–6 bulan di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Delitua Kabupaten Deli Serdang Tahun 2024.

Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif analitik dan rancangan cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu yang memiliki bayi usia 0–6 bulan dan membawa bayinya imunisasi di UPT Puskesmas Delitua, sebanyak 118 responden. Teknik sampling menggunakan total sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan data rekam medis. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square.

Hasil: Sebanyak 57,6% ibu telah melakukan IMD, namun hanya 35,6% yang memberikan ASI eksklusif. Hasil uji Chi-Square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara IMD dengan pemberian ASI eksklusif (p = 0,024).

Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara inisiasi menyusu dini dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Peningkatan edukasi dan dukungan dari tenaga kesehatan sangat diperlukan untuk mendorong praktik IMD dan ASI eksklusif, khususnya bagi ibu bekerja.

Saran: Penelitian selanjutnya perlu menelaah faktor-faktor lain yang memengaruhi rendahnya keberhasilan ASI eksklusif setelah IMD, terutama tantangan yang dihadapi ibu bekerja. Selain itu, tenaga kesehatan perlu memperkuat edukasi, dukungan, dan penyediaan fasilitas guna meningkatkan praktik ASI eksklusif.

 

Kata kunci: Inisiasi menyusu dini, ASI eksklusif, bayi, ibu menyusui

 

ABSTRACT

 

Background: Early initiation of breastfeeding (EIBF) and exclusive breastfeeding are essential practices to support optimal infant growth and development. Although EIBF has been widely implemented, the success rate of exclusive breastfeeding remains low, including at the Delitua Health Center.

Objective: To determine the relationship between early initiation of breastfeeding and exclusive breastfeeding among infants aged 0–6 months in the working area of UPT Delitua Health Center, Deli Serdang Regency, in 2024.

Methods: This study employed a quantitative approach with a descriptive analytic design and a cross-sectional method. The population included mothers with infants aged 0–6 months who brought their babies for immunization at UPT Delitua Health Center, totaling 118 respondents. The sampling technique used was total sampling. Data were collected using questionnaires and medical records. Data analysis was conducted using univariate and bivariate methods with the Chi-square test.

Results: A total of 57.6% of mothers practiced EIBF, but only 35.6% exclusively breastfed their infants. The Chi-square test showed a significant relationship between EIBF and exclusive breastfeeding (p = 0.024).

Conclusion: There is a significant relationship between early initiation of breastfeeding and the success of exclusive breastfeeding. Enhanced education and support from healthcare workers are crucial to promoting EIBF and exclusive breastfeeding practices, especially for working mothers.

 

Suggestion: Future studies should explore other factors influencing the low success of exclusive breastfeeding after EIBF, particularly the challenges faced by working mothers. Moreover, health workers need to strengthen education, support, and the provision of facilities to improve exclusive breastfeeding practices.

 

Keywords: Early initiation of breastfeeding, exclusive breastfeeding, infants, breastfeeding mothers

  1. Gabrielle, E., Agustian, Fanny, L., & Amir, A. (2022). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Praktik Imd, Asi Eksklusif, Dan Mp-Asi Pada Anak Stunting Di Puskesmas Marusu, Maros. הארץ, 5(8.5.2017), 2003–2005.
  2. Hasnah, F., & Ramadhani, F. D. (2024). Analisis Kebijakan Inisiasi Menyusui Dini (Imd) Dan Asi Eksklusif Di Indonesia. Jik Jurnal Ilmu Kesehatan, 8(1), 1. Https://Doi.Org/10.33757/Jik.V8i1.746
  3. Hidayah, N., & Zurhayati. (2024). Hubungan Inisiasi Menyusu Dini (Imd) Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Usia 0-6 Bulan. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(2), 3068–3073.
  4. Husen, N., & Rohmah, F. (2025). Hubungan Inisiasi Menyusu Dini (Imd) Dengan Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Tegalrejo Nahda. 2(3), 240–244.
  5. Kristiana, A. S., Fatmawati, D. N., Samtyaningsih, D., & Ibaadilah, A. A. (2021). Inisiasi Menyusu Dini Dan Asi Ekslusif Sebagai Percepatan Penurunan Stunting Early Initiation Of Breastfeeding And Exclusive Breast Milk As Acceleration Of Stunting Reduction (Study Literatur). Jurnal Keperawatan Terapan, 07(01), 30–39.
  6. Lestari, P. P., Sembiring, A., & ... (2024). Hubungan Inisiasi Menyusui Dini (Imd) Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Puskesmas Sonomartani Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhan Batu Utara Tahun …. Obat: Jurnal Riset Ilmu …, 2(3). Https://Journal.Arikesi.Or.Id/Index.Php/Obat/Article/View/358%0ahttps://Journal.Arikesi.Or.Id/Index.Php/Obat/Article/Download/358/357
  7. Maulina, R., & Nur Afifah, C. A. (2023). Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini (Imd), Jenis Persalinan Dan Dukungan Keluarga Terhadap Pemberian Asi Eksklusif. Link, 19(2), 81–86. Https://Doi.Org/10.31983/Link.V19i2.9828
  8. Mawaddah, S. (2018). Hubungan Inisiasi Menyusu Dini Dengan Pemberian Asi Ekslusif Pada Bayi. Jurnal Info Kesehatan, 16(2), 214–225. Https://Doi.Org/10.31965/Infokes.Vol16.Iss2.185
  9. Noviasty, R., Wijaya, D. P., & Kamba, I. (2023). Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Dan Dukungan Tenaga Kesehatan Mempengaruhi Stunting Bayi Usia 6-12 Bulan Pada Masa Pandemi Covid-19. Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 7(1), 74–82. Https://Doi.Org/10.22487/Ghidza.V7i1.615
  10. Nugraheni, D., Nuryanto, N., Wijayanti, H. S., Panunggal, B., & Syauqy, A. (2020). Asi Eksklusif Dan Asupan Energi Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Usia 6 – 24 Bulan Di Jawa Tengah. Journal Of Nutrition College, 9(2), 106–113. Https://Doi.Org/10.14710/Jnc.V9i2.27126
  11. Olla, S. I., & Jumetan, M. A. (2023). Penyuluhan Inisiasi Menyusui Dini Dan Asi Eksklusif Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 6(12), 5583–5591. Https://Doi.Org/10.33024/Jkpm.V6i12.12603
  12. Paramesti, K. F., Balgis, B., & Putri, A. A. A. K. E. N. (2024). Hubungan Inisiasi Menyusui Dini, Asi Eksklusif, Dan Pengetahuan Ibu Terkait Nutrisi Dengan Kejadian Stunting. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 19(1), 21. Https://Doi.Org/10.26714/Jkmi.19.1.2024.21-27
  13. Pratiwi, M. A. (2023). Hubungan Inisiasi Menyusui Dini Dengan Keberhasilan Asi Eksklusif Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Pmb Hj. Eni Marpuah, Amd. Keb. Kota Samarinda. Health Care Media, 7(1), 35–43. Https://Doi.Org/10.70633/2721-6993.216
  14. Rajia, Hasriati, W. O., Hermawati, & Zulaeha, W. O. S. (2024). Peningkatan Inisiasi Menyusu Dini Melalui Edukasi Berbasis Keluarga Dalam Upaya Pencapaian Asi Eksklusif. Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia, 3(1), 270–275. Https://Journal-Mandiracendikia.Com/Index.Php/Pkm
  15. Roslina, & Elsa Nabila Zahrotunnisa. (2024). Hubungan Inisiasi Menyusu Dini (Imd) Dan Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting. Jurnal Obstretika Scienta, 12(1), 237–246. Https://Doi.Org/10.55171/Obs.V12i1.1331
  16. Santi, M. Y. (2017). The Improvement Efforts Of Exclusive Breastfeeding And Early Initiation Of Breastfeeding. Jurnal Kesmas Indonesia, 9(1), 78–90.
  17. Saputri, D. A., Mutmainnah, M., & Ekawaty, F. (2025). Hubungan Pengetahuan Ibu, Inisiasi Menyusu Dini (Imd) Dan Dukungan Suami Terhadap Pemberianasi Eksklusif Di Puskesmaskenali Besar Kota Jambi. Jurnal Ners, 9(1), 1175–1184.
  18. Sari, Y. J., Arif, A., & Amalia, R. (2023). Hubungan Pekerjaan Ibu, Dukungan Suami Dan Inisiasi Menyusui Dini (Imd) Dengan Pemberian Asi Ekslusif Di Praktik Mandiri Bidan (Pmb) Nurachmi Palembang Tahun 2021. Imj (Indonesian Midwifery Journal), 6(1). Https://Doi.Org/10.31000/Imj.V6i1.7530
  19. Shofiya, D., Sumarmi, S., Sulistyono, A., Suyanto, B., Rachma, R. A., & Rosyida, A. R. A. (2024). The Onset Lactation, Early Initiation Breastfeeding, And Frequency Of Antenatal Care As Determinants Of Successful Exclusive Breastfeeding In Primipara Mothers. Amerta Nutrition, 8(2sp), 15–24. Https://Doi.Org/10.20473/Amnt.V8i2sp.2024.15-24
  20. Sholikah, B. M. (2018). Hubungan Penolong Persalinan, Inisiasi Menyusu Dini Dan Dukungan Petugas Kesehatan Dengan Perilaku Ibu Dalam Pemberian Asi Eksklusif. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 3(2), 6–12. Https://Doi.Org/10.30651/Jkm.V3i2.1755
  21. Ummu, S., & Ratih, A. P. (2018). Hubungan Karakteristik Ibu, Imd, Dan Pengetahuan Gizi Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Umur 7-12 Bulan Di Puskesmas Cimuning Kecamatan Mustika Jaya. 55–68.
  22. Widiastuti, Y. P., Bi, M. K., & Arisdiani, T. (2024). Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini. Prosiding Seminar Informasi …, 346–349. Http://Ojs.Udb.Ac.Id/Index.Php/Sikenas/Article/View/3932%0ahttp://Ojs.Udb.Ac.Id/Index.Php/Sikenas/Article/Download/3932/2759
  23. Yani, N., Ramadhaniah, R., & Aramico, B. (2024). Hubungan Inisiasi Menyusui Dini (Imd), Asi Eksklusif, Antenatal Care (Anc) Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita Di Puskesmas Meurah Dua Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 11(1), 242–248. Https://Doi.Org/10.33024/Jikk.V11i1.11431

Open Access Copyright (c) 2025 JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)

Policies

Submissions

Other

Focus and Scope
Section Policies
Peer Review Process
Publication Frequency
Open Access Policy
Online Submissions
Author Guidelines
Copyright Notice
Privacy Statement
Author Fees
Journal Sponsorship
Journal History
Site Map
About this Publishing System
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)