Analisis Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Berisiko Seksual pada LGBT di Kota Medan

Syintia Sintauli Panjaitan, Nurmaini Nurmaini, Namora Lumongga Lubis

Sari


ABSTRACT

Lesbian, gay, bisexual and transgender (LGBT) is a modern term that refers to a combination of four groups of sexual deviant behavior and gender identity that are considered against nature and reject God's provisions, this community is very closely related to risky behavior. The purpose of this study was to explore factors that influence sexual risk behavior by LGBT in Medan City. This type of research is qualitative research using a case study approach. The informants for this study were eight people selected using the snawball sampling technique. Data collection was carried out through in-depth interviews. The results of the study showed that there was sexual risk behavior carried out by LGBT, namely oral sex, anal sex, changing partners, and using sex toys. Factors that influence sexual risk behavior by LGBT are influenced by attitudes, subjective norms, and perceptions of behavioral control. Based on the results of the study, it is recommended that there is a need for increased health promotion focused on sexual health for the LGBT community which includes information on preventing sexually transmitted infections, the importance of using contraceptives such as condoms, and reproductive health education carried out by the government in preventing physical and mental health impacts.

Keywords: Behavior, Risky, Factors, Health


ABSTRAK

Lesbi, gay, biseksual dan transgender (LGBT) merupakan istilah modern yang merujuk pada gabungan empat kumpulan perilaku penyimpangan seksual dan identitas gender yang dipandang melawan kodrat dan menolak ketentuan tuhan, komunitas ini sangat erat kaitanya dengan perilaku berisiko. Tujuan penelitian ini untuk mengekplorasi faktor yang mempengaruhi perilaku berisiko seksual oleh LGBT di Kota Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Informan penelitian ini sebanyak delapan orang yang dipilih dengan teknik snawball sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perilaku berisiko seksual yang dilakukan oleh LGBT yaitu melakukan oral seks, anal seks, gonta-ganti pasangan, dan pakai alat bantu seks. Faktor yang mempengaruhi perilaku berisiko seksual oleh LGBT yaitu dipengaruhi sikap, norma subjektif, persepsi control perilaku. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan Perlu adanya peningkatan promosi kesehatan berfokus pada kesehatan seksual bagi komunitas LGBT yang mencakup informasi mengenai pencegahan infeksi menular seksual, pentingnya menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom, dan edukasi kesehatan reproduksi yang dilakukan oleh pemerintah dalam pencegahan terjadinya dampak kesehatan secara fisik dan mental.

Kata Kunci: Perilaku, Berisiko, Faktor, Kesehatan

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), 179-211.

American Psychological Association (APA). (2008). Sexual orientation and homosexuality. Washington, DC.

Ajzen, I. (1991). The Theory of Planned Behavior The Theory of Planned Behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 179–211. https://doi.org/10.1016/0749-5978(91)90020-T

American Psychological Association. (2008). Understanding sexual orientation and homosexuality. Apa.Org. https://www.apa.org/topics/lgbtq/orientation

Baraki, S. G., & Thupayagale-Tshweneagae, G. B. (2023). Socio-cultural factors perceived to influence sexual behaviours of adolescents in Ethiopia. African Journal of Primary Health Care and Family Medicine, 15(1), 1–10. https://doi.org/10.4102/PHCFM.V15I1.3865

Carolin, B. T., Suprihatin, S., & Maharani P.K, A. (2020). Analisis Faktor Risiko Kejadian Human Immunodeficiency Virus (Hiv) Pada Lelaki Seks Lelaki (Lsl). Jurnal Kebidanan Malahayati, 6(2), 141–147. https://doi.org/10.33024/jkm.v6i2.2379

Herlani, N., Riyanti, E., Widjanarko, B., Pendidikan, P., & Perilaku, I. (2016). Gambaran Perilaku Seksual Berisiko HIV AIDS pada Pasangan Gay (Studi Kualitatif di Kota Semarang). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 4(3), 1059–1066.

Malefo, M. A., Mokgatle, M. M., & Ayo-Yusuf, O. A. (2022). Common Risky Sexual Behaviours Among Men Who Have Sex with Men using A Modified Delphi Technique. The Open Public Health Journal, 16(1). https://doi.org/10.2174/18749445-v15-e221220-2022-72

Maulina, A., Rahmah, A., & Pangesti, A. D. (2023). Problematika LGBT dalam Perspektif Pancasila dan Masyarakat. Indigenous Knowledge, 2(2), 136–140.

Nofanza, N. (2023). Lima daerah di Indonesia dengan populasi LGBT terbanyak. Medialokal.Co. https://medialokal.co/news/detail/42644/lima-daerah-di-indonesia-dengan-populasi-lgbt-terbanya

Nugraha, N., Widianti, E., & Senjaya, S. (2020). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Lesbian, Gay, Biseksual, Dan Transgender (Lgbt) Di Sma X Garut. Jurnal Keperawatan Komprehensif (Comprehensive Nursing Journal), 6(1), 16-26.

Pramutita, D., & Febriyanto, K. (1933). Hubungan Usia Dengan Perilaku Seksual Berisiko Pada Komunitas LSL (Lelaki Seks Lelaki) Di Wilayah Kerja Puskesmas Temindung. Borneo Student Research, 1(3), 2721–5727.

Pratiwi, S. E., & Sukmawati, F. (2019). Populasi Lgbt Terhadap Infeksi Virus Yang Menular Secara Seksual. Jurnal Studi Gender Dan Anak, 6(1), 115–124.

Safitri, S. D. (2022). Analisis Perilaku Beresiko Tertular Covid-19 Di Wilayah Kerja Puskesmas Lingkar Barat Kota Bengkulu ( Studi Sarjana Terapan Tahun 2022. Politeknik Kementerian Kesehatan Bengkulu.

Ssewanyana, D., Abubakar, A., Mabrouk, A., Kagonya, V. A., Nasambu, C., Dzombo, J. T., Angwenyi, V., Kabue, M., Scerif, G., & Newton, C. R. (2021). The Occurrence of Sexual Risk Behaviors and Its Association With Psychological Well-Being Among Kenyan Adolescents. Frontiers in Reproductive Health, 3(July). https://doi.org/10.3389/frph.2021.659665

Selvina, M., Ranimpi, Y. Y., & Sanubari, T. P. E. (2019). Motivasi Gay Dalam Hubungan Seksual. Jurnal Empati, 8(1), 302-319.

Yudiyanto, Y. (2016). Dr. Yudiyanto, M. Si.-Fenomena lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) di Indonesia serta upaya pencegahannya. Nizham Journal of Islamic Studies, 4(1), 62-74.

WHO. (2024). HIV and Aids. Whorld Health Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/hiv-aids




DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v5i7.18876

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Publisher: Universitas Malahayati Lampung


Creative Commons License
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License


kostenlose besucherzähler