Perilaku Keluarga pada Penanganan Awal Kejadian Stroke melalui Metode Face, Arm, Speech, Time (FAST)
Sari
ABSTRACT
Stroke occurs due to impaired brain function that occurs suddenly due to blood circulation problems in the brain. This condition requires immediate treatment. Families can help prevent death or permanent disability from stroke by having appropriate behavior. Appropriate behavior includes knowledge of the signs and symptoms of stroke, as well as a responsive and quick attitude to get stroke patients to the hospital. The purpose of this study is to determine the picture of family behavior in the early treatment of stroke incidence through the face, arm, speech, time (FAST) method. Quantitative research with an analytical descriptive approach. The sample in this study totaled 77 by the purposive sampling method. Data collection used a demographic data questionnaire and a questionnaire for the initial handling of stroke events at home. The study showed that participants who did not carried out early treatment of stroke incidence through the FAST method were: face, arm, speech (76.6%), and time (61%).This study shows that the family behavior in the initial treatment of stroke incidence through the face, arm, speech, time (FAST) method of the families of patients treated at Dr. Moewardi Hospital is the majority of patients who do not do face, arm, speech, time (FAST) examination.
Keywords: Early Stroke Management, Family Behavior, FAST Method, Stroke
ABSTRAK
Stroke karena gangguan fungsi otak secara mendadak akibat peredaran darah di otak mengalami masalah. Kondisi ini membutuhkan penanganan segera. Keluarga dapat membantu mencegah terjadinya kematian maupun cacat permanen akibat stroke dengan memiliki perilaku tepat dan cepat. Perilaku yang tepat meliputi pemahaman mengenai tanda dan gejala stroke, serta sikap proaktif dan responsif untuk segera membawa pasien stroke ke fasilitas medis atau rumah sakit terdekat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemahaman sejauh mana kesadaran dan respons keluarga dapat mempengaruhi penanganan stroke pada waktu yang sangat kritis dengan memanfaatkan metode FAST (Face, Arm, Speech, Time) sebagai alat untuk penilaian awal terhadap gejala stroke. Metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif analitik digunakan dalam penelitian ini. Teknik purposive sampling digunakan dalam pengambilan sampel dengan responden sebanyak 77 orang. Penelitian yang dilakukan menunjukkan hasil bahwa partisipan yang tidak menerapkan tindakan awal stroke menggunakan metode FAST, yaitu: face, arm, speech sebesar 76,6%, dan time sebesar 61%. Studi ini mengungkapkan bahwa sikap yang dimiliki keluarga dalam menangani kejadian awal serangan stroke dengan metode face, arm, speech, time (FAST) pada pasien yang dirawat di RSUD Dr. Moewardi sebagian besar tidak melakukan pemeriksaan face, arm, speech, time (FAST).
Kata Kunci: Metode FAST, Penanganan Awal Stroke, Perilaku Keluarga, Stroke
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Amelia, R., Abdullah, D., Sjaaf, F., & Dewi, N. P. (2021). Pelatihan Deteksi Dini Stroke “Metode Fast” Pada Lansia di Nagari Jawi- Jawi Kabupaten Solok Sumatera Barat. Jurnal Abdimas ADPI Sains Dan Teknologi, 2(1), 19–24. https://doi.org/10.47841/saintek.v2i1.237
Bahnasy, W. S., Ragab, O. A. A., & Elhassanien, M. E. (2019). Stroke onset to needle delay: Where these golden hours are lost? An Egyptian center experience. ENeurologicalSci, 14(January), 68–71. https://doi.org/10.1016/j.ensci.2019.01.003
Budi Rahayu, U. (2019). Peningkatan Kapasitas Kesehatan Pasien Pasca Stroke Pada Komunitas Stroke Di Solo Selatan. Warta Lpm, 22(1), 27–30. www.thelancet.
Daulay, N. M., & Hidayah, A. (2021). Pengaruh Latihan Range Of Motion (ROM) Pasif Terhadap Kekuatan Otot dan Rentang Gerak Sendi Ekstremitas Pada Pasien Pasca Stroke. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 6(1), 22. https://doi.org/10.51933/health.v6i1.395
Ishak, S. J. (2021). Hubungan Faktor Ekonomi Dengan Keterlambatan Keluarga Membawa Pasien Stroke ke IGD RSUD Labuha Kabupaten Halmahera Selatan. Jurnal Serambi Sehat, XIV(3), 1–23.
Ishariani, L., Rachmania, D., Arif, M., Okraini, N., Mas, A. Y., Setianingsih, S., Darwati, L. E., Prasetya, H. A., Puspitasari, P. N., Advani, R., Naess, H., & Kurz, M. W. (2019). Hubungan Ketepatan “GOLDEN PERIOD” Dengan Derajat Kerusakan Neurologi Pada Pasien Stroke Iskemik Diruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 2(1), 922–926.
Ismafiaty. (2016). Hubungan Antara Strategi Koping Dan Karakteristik Perawat Dengan Stress Kerja Di Ruang Perawatan Intensif Rumah Sakit Dustira Cimahi. Jurnal Kesehatan Kartika, 37–52.
Jeini Ester Nelwan, dr. (2022). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular Penerbit Cv.Eureka Media Aksara.
Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699.
Kurnia, V., Pauzi, M., Gustin, R. K., Gusmiati, R., & Marlina, Y. (2023). Faktor penunjang dengan waktu kedatangan keluarga membawa pasien post serangan stroke iskemik ke igd rs otak. Jurnal Keperawatan Cikini, 4(2), 216–228.
Lamini, T., & Kristinawati, B. (2024). Analysis of Predictor Factors for Recurrent Stroke at RSI Siti Aisyah Madiun Polyneurology : Cross- Sectional Study. 79–85. https://doi.org/10.33221/jiiki.v14i03.3486
Lisa Mustika Sari, & Yaslina. (2022). Upaya Peningkatan Kesehatan Pekerja Dalam Kemampuan Deteksi Dini Tanda Gejala Stroke Di Nagari Penampuang Kecamatan Iv Angkat Candung. J-ABDI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(5), 953–960. https://doi.org/10.53625/jabdi.v1i5.1031
Luthfa, I. (2018). Peran Keluarga Merawat Lansia Pasca Stroke Family Role to Care Post Stroke Elderly. Unissula Nursing Conference Call for Paper & National Conference, 1(1), 62–69.
Muhrini, A., Ika, S., Sihombing, Y., & Hamra, Y. (2012). Hubungan Umur, Jenis Kelamin, dan Hipertensi dengan Kejadian Stroke. Jurnal Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Halu Oleo, 24–30. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.46496/medula.v1i1.182
Mutiarasari, D. (2019). Ischemic Stroke: Symptoms, Risk Factors, and Prevention. Jurnal Ilmiah Kedokteran Medika Tandulako, 1(1), 60–73.
Othadinar, K., Alfarabi, M., & Maharani, V. (2019). Faktor Risiko Pasien Stroke Iskemik dan Hemoragik. Majalah Kedokteran UKI, XXXV(3), 115–120.
Prasetyo, E. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keterlambatan Pasien Stroke Akut Datang ke Lima Rumah Sakit Pemerintah di DKI Jakarta. Majalah Kesehatan Pharmamedika, 9(1), 040. https://doi.org/10.33476/mkp.v9i1.674
Rafiah, & Karima. (2020). Pembentukan Pos Edukasi PTM (Penyakit Tidak Menular) di Puskesmas Cikulur. Ikraith Abdimas, 3(3), 91–96.
Rohmah, A. I. N., & Rifayuna, D. (2021). Kebutuhan Family Caregiver Pada Pasien Stroke. Jurnal Keperawatan Jiwa(JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 9(1), 143–152. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKJ/article/view/6898/pdf
Rosmary, M. T. N., & Handayani, F. (2020). Hubungan Pengetahuan Keluarga dan Perilaku Keluarga pada Penanganan Awal Kejadian Stroke. Holistic Nursing and Health Science, 3(1), 32–39. https://doi.org/10.14710/hnhs.3.1.2020.32-39
Sari, C. W. M., Nofrel, V., & Lukman, M. (2023). Correlation Between Knowledge and Self-Efficacy with Family Skills in Exercising Range of Motion for Post-Stroke. Journal of Multidisciplinary Healthcare, 16(February), 377–384. https://doi.org/10.2147/JMDH.S387686
Sari, L. M., Yuliano, A., & Almudriki, A. (2019). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Keluarga Terhadap Kemampuan Deteksi Dini Serangan Stroke Iskemik Akut Pada Penanganan Pre Hopsital. JURNAL KESEHATAN PERINTIS (Perintis’s Health Journal), 6(1), 74–80. https://doi.org/10.33653/jkp.v6i1.241
Sedik, M., Asda, P., dan Ners STIKES Wira Husada Yogyakarta, K., & Kesehatan Masyarakat STIKES Wira Husada Yogyakarta, P. (2022). Prosiding Basic and Applied Medical Science Conference (BAMS-Co) Badan Eksekutif Mahasiswa STIKES Guna Bangsa Yogyakarta. September, 113–120.
Setianingsih, S., Darwati, L. E., & Prasetya, H. A. (2019). Study Deskriptif Penanganan Pre-Hospital Stroke Life Support Pada Keluarga. Jurnal Perawat Indonesia, 3(1), 55. https://doi.org/10.32584/jpi.v3i1.225
Suhadianto, U. S. A. &. (2022). Regulasi emosi dan dukungan sosial dengan resiliensi pada keluarga penderita paskastroke. Repository.Untag-Sby.Ac.Id, 000(2002).
Tammasse, J., & Bintang, M. A. K. (2019). The Effectivity of Mirror Therapy on Arm Motoric Improvement in Acute Ischemic Stroke Patients. Advances in Bioscience and Clinical Medicine, 7(1), 6. https://doi.org/10.7575/aiac.abcmed.v.7n.1p.6
Umasugi, M. T., Fitriasari, E., & Sangadji, L. N. (2022). Multimedia Compaign Akronim FAST (SeGeRa) untuk Meningkatkan Pengetahuan Kegawatdaruratan Stroke pada Masyarakat di Desa Rohmoni, Maluku. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 13(2), 491–494.
DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v7i3.18393
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Penerbit: Universitas Malahayati
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License