Pemberdayaan Caregiver Terkait Pengobatan Penyakit Cacingan pada Lansia di LKS LU Panti Pangesti Malang

Sugiyanto Sugiyanto, Elizabeth Yun Yun Vinsur, Luluk Anisyah

Sari


ABSTRAK

 

Penyakit  kecacingan  merupakan  penyakit  menular  yang  masih  menjadi  masalah  kesehatan  masyarakat  di  Indonesia  karena tersebar  di  sebagian  besar  wilayah  Indonesia.  Kecacingan  dapat  menimbulkan  masalah  kesehatan,  gizi,  kecerdasan,  dan  produktivitas. World Health Organization (WHO) menyatakan pada tahun 2018 secara global, angka kejadian infeksi kecacingan ialah 24% atau lebih dari 1,5 miliar penduduk dunia. Menurut Kemenkes RI pada tahun 2017, 2,5% - 62% masyarakat di Indonesia terinfeksi dengan cacing. Khusus pada orang lanjut usia, obat cacingan dibutuhkan sebagai pengobatan sekaligus pencegahan komplikasi. Umumnya, gejala cacingan yang dialami oleh orang lanjut usia hampir sama dengan gejala yang dialami oleh anak-anak. Maka dalam pengabdian ini yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah caregiver di LKS-LU Pangesti Lawang, diharapkan caregiver mampu meningkatkan pengetahuan dan pendampingan para lansia dalam melakukan pencegahan kecacingan dan terkait dengan pengobatan serta identitifikasi penyakit cacingan pada lansia, diharapkan dengan pemberian edukasi mengenai penyakit kecacingan dapat meningkatkan pengetahuan dan pendampingan kepada lansia, sehingga kesehatan lansia dapat terjaga dengan baik. Metode kegiatan pengabdian yang telah dilakukan, pada tahap pertama dilakukan kegiatan pendekatan terhadap caregiver. Luaran Pkm antara lain laporan PkM, Jurnal JKPKM (Malahayati) dan Poster. Hasil evaluasi untuk peningkatan pengetahuan sebesar 62,96 % (Baik) dengan nilai Pre-test = 54,0 dan Post-test = 88,0. Kesimpulan bahwa tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dalam kegiatan PkM terkait pengobatan penyakit cacingan pada lansia di LKS LU Panti Pangesti Malang telah tercapai dengan baik.

 

Kata Kunci: Caregiver, Edukasi, Penyakit Cacingan dan Pengobatannya

 

 

ABSTRACT

 

Worm infestation is a contagious disease that remains a public health problem in Indonesia because it is widespread across most of Indonesia. Worm infestation can cause health, nutrition, intelligence, and productivity problems. The World Health Organization (WHO) stated that in 2018, the global incidence of worm infection was 24%, or more than 1.5 billion people worldwide. According to the Indonesian Ministry of Health in 2017, 2.5% - 62% of the population in Indonesia were infected with worms. Especially for the elderly, deworming medication is needed as a treatment and prevention of complications. Generally, the symptoms of worms experienced by the elderly are almost the same as the symptoms experienced by children. Therefore, in this community service, the target of this activity is caregivers at LKS-LU Pangesti Lawang. It is hoped that caregivers can increase their knowledge and assistance in preventing worm infestation and related to the treatment and identification of worm infestation in the elderly. It is hoped that by providing education about worm infestation, knowledge and assistance to the elderly will increase, so that their health can be well maintained. The community service activities carried out included an initial approach to caregivers. The outcomes of the community service activities included a community service report, a JKPKM journal (Malahayati), and a poster. The evaluation results showed a 62.96% increase in knowledge (Good), with a pre-test score of 54.0 and a post-test score of 88.0. The conclusion is that the goal of increasing knowledge through community service activities related to the treatment of worm infections in the elderly at the Panti Pangesti Community Health Center (LKS LU) in Malang has been achieved.

 

Keywords: Caregiver, Education, Worm Infections and Their Treatment


Kata Kunci


caregiver, edukasi, penyakit cacingan dan pengobatannya

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Christine. V. S. (2022). Penyuluhan Penyakit Kecacingan Ascariasis Kepada Masyarakat Desa Namorambe Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 1–9. https://doi.org/10.51622/pengabdian.v3i1.428

Endang W et all. (2024). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Kasus Geriatri. Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 14(2), 489–496.

Fitrianingsih & Abdul G. (2024). Edukasi tentang Peningkatan Kualitas Hidup Orang Lanjut Usia ( Lansia ) Melalui Upaya Menjaga Kekebalan Tubuh di Posyandu Beringin V Kelurahan Kedungwuni Barat Kecamatan Kedungwuni Education on Improving the Quality of Life of the Elderly ( Lansia ) Throu. Abdimas Medika, 1(2), 1–9.

Greva R. I. L et all. (2020). Infeksi Cacing Usus pada Penduduk Lanjut Usia di Desa Sawangan Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Biomedik, 12(1), 18–23. Retrieved from https://doi.org/10.35790/jbm.12.1.2020.26933

M. Ilyas Y et all. (2024). Indonesian Journal of Community. 1(4), 148–159.

Nata R R et all. (2021). Gambaran Paparan Risiko Cacingan Pada Petugas Pengangkut Sampah Di Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor Tahun 2020. Promotor, 4(4), 349–358. https://doi.org/10.32832/pro.v4i4.5602

Ni Ketut. E, et all. (2022). Penyuluhan Kesehatan Pencegahan Penyakit Kecacingan di SDN 12 Limran. Jurnal Abdidas, 3(3), 381–386. https://doi.org/10.31004/abdidas.v3i3.595

Rosina. W. S. K. R et all. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Masyarakat Di Kota Kupang Mengenai Covid-19. Cendana Medical Journal, 10(1), 76–87. https://doi.org/10.35508/cmj.v10i1.6809

Selfi. R. R. (2023). Infeksi Cacing dan Penyakit Autoimun. Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia, 4(3), 229–234. https://doi.org/10.25077/jikesi.v4i3.1065

Windi. R. N. (2022). Perilaku Buang Air Besar Sembarangan dan Penyakit Kecacingan pada Masyarakat di Daerah Pesisir. Journal of Social Research, 1(8), 902–907. https://doi.org/10.55324/josr.v1i8.183




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v8i9.21860

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.