Metode Speos (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif) untuk Meningkatkan Produksi ASI pada Ibu Nifas
Sari
ABSTRAK
Masalah yang umum terjadi selama masa nifas adalah pengeluaran ASI yang dapat mengakibatkan kegagalan pemberian ASI eksklusif. Data survei bulan Mei-Juli 2024 di Puskesmas Purwanegara I Kabupaten Banjarnegara, terdapat 30% ibu nifas mengalami ASI tidak lancar. Di Puskesmas sudah diberikan edukasi teknik menyusui, anjuran pemenuhan gizi, dan saran istirahat yang cukup. Metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif) belum pernah diterapkan sebelumnya, sehingga perlu diadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pelatihan metode tersebut. Tujuan pengabdian yaitu menambah pengetahuan, keterampilan, dan meningkatkan produksi ASI. Metode yang diterapkan dalam pengabdian ini mencakup pengkajian data, penyuluhan, pelatihan metode SPEOS, pengukuran produksi ASI, serta pretest dan posttest. Pelaksanaanya dengan memberikan pelatihan selama 15 menit pada keluarga. Sasaran PkM ini adalah 10 pasangan yang terdiri dari ibu nifas dengan keluhan ASI tidak lancar dan keluarga. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang sudah diberikan menunjukan karakteristik ibu nifas sebanyak 9 responden (90%) berusia 20-35 tahun, multipara 6 responden (60%). pendidikan SMA 6 responden (60%), pekerjaan IRT 9 responden (90%). Pretest pengetahuan sebagian besar kategori cukup 7 responden (70%) keterampilan kategori cukup 9 responden (90%), posttest pengetahuan kategori baik 10 responden (100%) keterampilan kategori sangat baik 4 responden (40%). Selisih peningkatan produksi ASI dari hari ke 1 dan hari ke 7 didapatkan rata-rata 34,5 ml dengan peningkatan minimum 15 ml dan peningkatan maksimum 70 ml. Kesimpulannya penyuluhan serta pelatihan metode SPEOS efektif meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan produksi ASI pada ibu nifas. Sarannya diharapkan dapat dijadikan informasi dan gambaran bagi puskesmas khususnya dibagian kebidanan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pada ibu nifas tentang metode SPEOS untuk meningkatkan produksi ASI.
Kata Kunci: Ibu Nifas, Produksi ASI, SPEOS
ABSTRACT
One common problem after childbirth was low breast milk production. This could lead to failure in giving exclusive breastfeeding. A survey from May to July 2024 at the Purwanegara I Health Center in Banjarnegara District showed that about 30% of postpartum mothers had poor milk flow. The health center had already given education about breastfeeding techniques, good nutrition, and enough rest. However, the SPEOS method (Stimulation of Endorphin, Oxytocin, and Suggestive Massage) had never been used before. So, a community service activity was held to provide training on this method. The goal was to improve mothers’ knowledge, skills, and breast milk production. The activities included data analysis, counseling, SPEOS training, measuring milk production, and giving pre- and post-tests. The training lasted 15 minutes and involved the mothers and their families. This program targeted 10 couples (postpartum mothers with low milk production and their families). The results showed that 9 mothers (90%) were aged 20–35, 6 (60%) were multiparous, 6 (60%) had a high school education, and 9 (90%) were housewives. Before the training, 7 mothers (70%) had enough knowledge, and 9 (90%) had enough skills. After the training, all 10 mothers (100%) had good knowledge, and 4 (40%) had very good skills. The average increase in breast milk from day 1 to day 7 was 34.5 ml, with a minimum increase of 15 ml and a maximum of 70 ml. In conclusion, the counseling and SPEOS training successfully improved the mothers’ knowledge, skills, and milk production. The suggestion was expected to serve as information and illustration for the health center, particularly in the midwifery division, to enhance the knowledge and skills of postpartum women regarding the SPEOS method for increasing breast milk production.
Keywords: Postpartum Mothers, Breast Milk Production, SPEOS
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Aksari, S. T., & Sundari, W. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif di Desa Paketingan Kecamatan Sampang Kabupaten Cilacap. Jurnal Bina Cipta Husada, XVII(1). https://jurnal.stikesbch.ac.id/index.php/jurnal/article/view/30
Angkut, C. (2020). Pendidikan Ibu Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif. Jurnal Kebidanan, 6(3). https://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kebidanan/article/viewFile/2795/pdf
Audia, M. S., Lestari, W., & Sari, N. Y. (2023). Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Dalam Memberikan ASI Eksklusif: Literatur Review. DIAGNOSA: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan, 1(3), 01–16. https://doi.org/10.59581/diagnosa-widyakarya.v1i3.834
Ayalew, T. (2020). Exclusive breastfeeding practice and associated factors among first-time mothers in Bahir Dar city, North West Ethiopia: A community based cross sectional study. Heliyon, 6(9), e04732. https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2020.e04732
Dewi, L. A., Armini, N. W., & Sriasih, N. G. K. (2023). Perbedaan Kepuasan Ibu Menyusui dengan Pemberian Metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin dan Sugestif) di Wilayah Kerja Puskesmas Tejakula I Tahun 2022. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 11(1), 95–104. https://doi.org/10.33992/jik.v11i1.2442
Dinkes Banjarnegara. (2023). Profil Dinas Kesehatan Banjarnegara Tahun 2023. https://dinkes.banjarnegarakab.go.id/profil-kesehatan/
Dinkes Jateng. (2023). Profil Kesehatan Jawa Tengah. https://dinkesjatengprov.go.id/v2018/dokumen/1Profil_Kesehatan_2023/mobile/index.html
Elisa, E., Septiariani, L. L., & Lestari, K. P. (2021). Pengaruh Metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endorfin Oksitosin Suggestif) Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Nifas. Indonesian Journal of Nursing Research (IJNR), 3(1), 18. https://doi.org/10.35473/ijnr.v3i1.902
Hastuti, N. A. R., Agustasari, K. I., Putri, R., & Kusumaningtyas, D. (2023). Mengasihi di Era Society (5.0). Universitas Brawijaya Press.
Hidayah, Kawuryan, U., Rikayati, S., Nuratika, Fatureisha, N., Winarni, T., & Kamisa, Y. (2023). Edukasi pengenalan Metode SPEOS Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan Ibu Postpartum Mengatasi Menyusui Tidak Efektif di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Rengas. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Kesehatan (JPKMK), 3. https://jurnal.stikes-notokusumo.ac.id/index.php/JPKMK/article/view/257
Hidayah, Kawuryan, U., Surtikanti, Rikayati, Nuratika, Fatureisha, N., Winarni, T., & Kamisa, Y. (2022). Pemberdayaan Keluarga Ibu Postpartum Melalui Edukasi Pengenalan Metode SPEOS Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Rengas . TRIMAS: Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 19–24. https://doi.org/10.58707/trimas.v3i1.269
Islamiati, S., Dewi, F. K., & Surtiningsih, S. (2024). Kompres Dingin (Aloe Vera) dan Pijat Oksitosin Untuk Memperlancar Produksi ASI Pada Ibu Nifas di Puskesmas Rakit 1. Jurnal Sehat Indonesia (JUSINDO), 7(01), 46–58. https://doi.org/10.59141/jsi.v7i01.172
Kemenkes, K. (2024). ASI adalah Investasi Generasi Emas Indonesia. https://rsrw.go.id/artikel/asi-adalah-investasi-generasi-emas-indonesia
Lihu, F. A., Harismayanti, H., Retni, A., & Biahimo, N. U. I. (2022). Faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Telaga. Zaitun (Jurnal Ilmu Kesehatan), 10(1), 1109. https://doi.org/10.31314/zijk.v10i1.1718
Muzayyaroh, M., & Suyati, S. (2023). Pengetahuan dan Sikap Suami tentang Pijat Oksitosin pada Ibu Menyusui. Oksitosin : Jurnal Ilmiah Kebidanan, 10(2), 104–110. https://doi.org/10.35316/oksitosin.v10i2.2367
Olya, F., Ningsih, F., & Ovany, R. (2023). Hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Menteng Tahun 2022: The Correlations the Mother’s Employment Status with the Giving Gexclusive Breastfeeding in the Working Area Of UPT Puskesmas Menteng in 2022. Jurnal Surya Medika, 9(1), 137–145. https://doi.org/10.33084/jsm.v9i1.5160
Prihatini, F. J., Achyar, K., & Kusuma, I. R. (2023). Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Ketidakberhasilan ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui. Jurnal Riset Kesehatan Masyarakat, 3(4), 184–191. https://doi.org/10.14710/jrkm.2023.18811
Rosyidah, R., & Azizah, N. (2019). Buku Ajar Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Umsida Press. https://doi.org/10.21070/2019/978-602-5914-78-2
Siregar, M., Tua, G., & Harahap, H. (2024). Pelatihan Metode SPEOS (Stimulasi Pijat Endhorpin, Pijat Oksitosin dan Sugesti) Ibu Nifas Pada Tim Pendamping Keluarga di Wilayah Puskesmas Danau Marsabut Kecamatan Sipirok. Natural: Jurnal Pelaksanaan Pengabdian Bergerak bersama Masyarakat., 2(4), 27–35. https://doi.org/10.61132/natural.v2i4.808
Sulistiyah, & Ilmiah, W. S. (2023). Upaya Peningkatan Keterampilan Ibu Menyusui dan Keluarga Melalui Teknik SPEOS (Stimulasi Pijat Endorphine, Oksitosin dan Sugestif). 2. https://jurnal.poltekkes-soepraoen.ac.id/index.php/jpsoe/article/view/614
Sunaeni, S., Abduh, A. I. M., & Isir, M. (2022). Efektivitas Media Audio Visual Dalam Meningkatkan Pengetahuan Tentang Seribu Hari Pertama Kehidupan Remaja Putri. Malahayati Nursing Journal, 4(3), 591–600. https://doi.org/10.33024/mnj.v4i3.5971
Sutama, L. P. S. P., Arifin, S., & Yuliana, I. (2020). Hubungan Pekerjaan, Paritas dan Keterampilan Perawatan Payudara dengan Perilaku Pemberian ASI Eksklusif. Homeostatis, 3(3). https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/hms/article/view/2786
WHO, W., & Unicef, U. (2023). Global breastfeeding scorecard 2023. https://www.unicef.org/documents/global-breastfeeding-scorecard-2023
Zahra, M. (2024). Asuhan Kebidanan pada Ibu Menyusui dengan Masalah Produksi ASI di PMB Nelly Suryani Wilayah Kerja Puskesmas Kuok Tahun 2024. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 2(4). https://doi.org/10.31004/jiik.v2i4.34490
DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v8i8.21259
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.