Perbedaan Perilaku Menyusui Dikaitkan Dengan Status Gizi Balita Dengan Riwayat Undernutrition Usia 6-23 Bulan Di Puskesmas Kota Semarang

Syalum Putri Amanda, Hema Dewi Anggraheny, Aisyah Lahdji

Sari


Saat ini masalah gizi menjadi pusat perhatian kesehatan, salah satunya undernutrition. Status gizi balita dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah perilaku pemberian ASI Eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Perbedaan Perilaku Menyusui Dikaitkan Dengan Status Gizi Balita Dengan Riwayat Undernutrition Usia 6-23 Bulan di Puskesmas di Kota Semarang.  Metode penelitian ini kuantitatif analitik observasional dengan menggunakan desain cross sectional. Subjek penelitian ibu dan anak usia 6-23 bulan dengan undernutrition di Puskesmas Bandarharjo dan Tambak aji Kota Semarang dengan populasi sebanyak 55 ibu dan anak. Alat penelitian yang digunakan berupa lembar informed consent, timbangan berat badan, dan alat pengukur tinggi badan dan Panjang badan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non random cluster sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji independent sample t test.  Total sampel yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 55 responden. Hasil uji independent sample t test didapatkan nilai p value >0,05 yang diartikan tidak terdapat perbedaan perilaku menyusui dikaitkan dengan status gizi balita undernutrition usia 6-23 bulan. Anak-anak dengan riwayat undernutrition di kota semarang memiliki karakteristik yang relatif sama (mayoritas memberikan ASI eksklusif)


Kata Kunci


Perilaku menyusui; Status gizi; Undernutrition

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Afifah S. (2022) ‘Hubungan Status Gizi Balita dengan Kejadian ISPA di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda’.Poltekkes Kalimantan Timur, pp. 24-30

Daworis, A.T., Damayanti Wahyuningrum, A., Dewi, I.A. (2021) ‘Hubungan Antara Perilaku Ibu Tentang Pemberian Susu Formula dengan Status Gizi Balita Usia 6- 24 Bulan’. Media Husada Journal of Nursing Science.

Diah Putri Anggaraeningsih, N.L.M. and Yuliati, H. (2022) ‘Hubungan Status Gizi Balita dan Perkembangan Anak Balita di Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo’, Jurnal Health Sains, 3(7), pp. 830–836.

Evie, S. and Hasni, H. (2022) ‘Edukasi Manfaat Pemberian Kolostrum Pada Bayi Baru Lahir Dan Tehnik Menyusui Yang Benar’, Jurnal Pengabdian Masyarakat Lentora, 1(2), pp. 27–32.

Fadlliyyah, R. (2019) Determinan Faktor yang Berpengaruh Pada Pemberian ASI Eksklusif di Indonesia Determinant Factors That Influence to Exclusive Breastfeeding. IKESMA, 15(1), pp. 37–42

Haji Ali, A., Adam, and A., Alim. (2019) Hubungan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) terhadap Status Gizi Bayi Dibawah Dua Tahun (BADUTA) di Puskesmas Malaka Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Jurnal Ilmu Kesehatan.

Handayani. (2011) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Bayi 6-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Palmatak Kepulauan Anambas Provinsi Riau’. Fakultas Kesehatan Masyarakat UI, pp. 10-25.

Indriyani Safitri, S. and Fauzan, S. (2018) ‘Hubungan antara Sikap dan Pengetahuan Ibu dengan Status Gizi Berdasarkan BB/U pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Singkawang’. Fakultas Kedokteran. Universitas Tanjungpura, pp. 3-8

Iqbal, M. (2020) ‘Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Status Gizi Balita’. 4(2), pp. 97-100

Jum, J., Henny Fauziah and Arlina Wiyata Gama (2022) ‘Hubungan ASI Eksklusif terhadap Status Bayi 6-12 Bulan Wilayah Kerja Puskesmas Paccerakkang’, Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal, 6(1), pp. 12–20.

Maria, I. (2016) ‘Hubungan Pemberian ASI Ekklusif dengan Status Gizi Bayi Usia 6-12 Bulan di Polindes Patranrejo Berbek Nganjuk. Hospital Majapahi’. 8(1), pp. 9– 20

Pramesty. (2021) ‘Perilaku Menyusui Pada Ibu Yang Menikah Dini Di Kabupaten Demak’. Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, pp. 9-22

Rajia, Hermawati and Salim IL. (2023) ‘Pengaruh Inisiasi Menyusu Dini Terhadap Ketahanan Pemberian ASI Eksklusif dan Status Gizi’. Jurnal Kesehatan Tambusai, (2), 418–26.

Tanzia Nasa A, Nurhayati E, Sofia H and Garna H, (2020) ‘Pengaruh ASI Eksklusif+MP-ASI terhadap Status Gizi Bayi Usia 6-9 Bulan di Desa Sukawening, Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung’. Jurnal Integrasi Kesehatan & sains (JIKS), 2(1), pp. 62-7

Tiara, I., Sanjaya, I and Ayu, M.S. (2022) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting di Puskesmas Amplas Kelurahan Harjosari 1 Kecamatan Amplas Kota Medan tahun 2020’, 21(2).

UNICEF. (2021) ‘Indicators for assessing infant and young child feeding practices Definitions and measurement methods’. pp. 5-7

Wardani, K., Renyoet, B.S., (2022) Literature Study: Estimation of Potential Economic Loss Due to Undernutrition in Indonesia. JGK, 14 (1), pp. 114-115 p

Wati E. (2015) ‘Perbedaan Status Gizi Bayi Yang Diberi ASI Ekslusif dengan Tidak ASI Eksklusif di Puskesmas Tarokan Kabupaten Kediri’.

Yocam J, Punuh M and Malonda N. (2018) ‘Hubungan Antara Riwayat Pemberian ASI dengan Status Gizi pada Anak Usia 24-59 Bulan di Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara’.

Yuliana and Melyani. (2019) ‘Perbedaan Status Gizi Antara Bayi Usia 0-6 Bulan dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif dan Tidak Secara Ekslusif di Puskesmas Kampung dalam Tahun 2018. Jurnal Kebidanan’, 9(1), pp. 341–8.




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v12i2.18487

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.