ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRE MENSTRUAL SYNDROME PADA REMAJA PUTRI DI SMPN 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN 2015

Rully Ramadhani, Octa Reni setiawati, yulistiana Evayanti

Sari


Pre menstrual syndrome adalah sejumlah perubahan mental maupun fisik yang terjadi antara hari pertama hingga keempat belas sebelum menstruasi dimulai. Sebanyak 60% remaja putri merasa tidak nyaman secara fisik maupun psikis saat mengalami pre menstrual syndrome (PMS). Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor PMS. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi remaja putri yang sudah menstruasi kelas VIII dan IX SMPN 5 Bandar Lampung 2015, berjumlah 398. Sampel 200 remaja putri. Data diperoleh dengan wawancara menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Analisis data menggunakan uji Chi square, dengan tingkat kepercayaan 95% dan regresi logistik.
Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan stres (p = 0,000), status gizi (p =0,007), kebiasaan makan tinggi garam dan glukosa (p = 0,022), kebiasaan minum yang mengandung kafein dan soda (p = 0,000), dan tidak ada hubungan merokok (p value = 0,135), dan olah raga (p = 0,001) dengan kejadian PMS. Faktor yang paling dominan adalah kebiasaan minum yang mengandung kafein dan soda (OR = 7,770).
Kata Kunci: stres, status gizi, garam, glukosa, kafein dan soda, merokok, olah raga, dan pre menstrual syndrome.

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33024/jdk.v5i2.459

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##





Published by: Faculty of Public Health, Malahayati University

Jurnal Dunia Kesmas indexed by:

   
pISSN: 2301-6604dan eISSN: 2549-3485

Jl. Pramuka No. 27 Kemiling Bandar Lampung Cq. Tim Jurnal Dunia Kesmas. 
Whatsapp : +62 813-7966-3738 (Fitri Ekasari) dan +62 852-2824-8738 (Nurul Aryastuti )

"

_______________________

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.