Bakti Sosial Dan Penyuluhan Tentang PHBS Dan Pengolahan Sampah
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul Bakti Sosial dan Penyuluhan Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Pengolahan Sampah merupakan salah satu upaya peningkatan kualitas kesehatan lingkungan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitarnya. Program ini dilaksanakan di Panti Asuhan Assalam, Natar, Lampung Selatan, yang merupakan lembaga sosial dengan jumlah penghuni cukup padat dan memiliki permasalahan dalam penerapan PHBS serta pengelolaan sampah organik. Berdasarkan hasil observasi awal, ditemukan rendahnya kesadaran anak-anak panti terhadap kebersihan pribadi dan lingkungan, serta belum adanya sistem pemilahan dan pengolahan sampah yang berkelanjutan (Rahmawati et al., 2021).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan penghuni panti dalam menerapkan PHBS dan mengolah sampah organik menjadi kompos yang bernilai guna. Metode pelaksanaan meliputi observasi, wawancara, penyuluhan interaktif, dan praktik langsung. Mencakup penyampaian materi tentang PHBS, kebersihan lingkungan, serta demonstrasi pembuatan kompos dengan menggunakan bahan organik rumah tangga dan aktivator EM4. Materi PHBS yang diberikan meliputi cuci tangan pakai sabun, kebersihan makanan, pengelolaan air bersih, dan sanitasi lingkungan sesuai pedoman Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI, 2023).
Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan terhadap pengetahuan dan perubahan perilaku peserta dalam menerapkan PHBS dan pengelolaan sampah organik. Sebagian besar peserta mampu menjelaskan kembali langkah-langkah PHBS dengan benar serta menunjukkan keterampilan membuat kompos secara mandiri.
Kegiatan bakti sosial dan penyuluhan ini menunjukkan bahwa pendekatan partisipatif dalam pendidikan kesehatan efektif untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat, sekaligus mengajarkan kemandirian dalam pengelolaan lingkungan melalui pengolahan sampah organik menjadi produk bermanfaat (Suwatanti & Widiyaningrum, 2017). Program ini dapat dijadikan model pengabdian masyarakat berkelanjutan dalam bidang kesehatan lingkungan dan pemberdayaan sosial.
- Hidayat, R. (2023). Peran kegiatan sosial dalam membangun kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sejahtera, 5(1), 45–53.
- Intara, Y. I., Sapei, A., Erizal, Sembiring, N., & Djoefrie, M. H. B. (2011). Pengaruh Pemberian Bahan Organik Pada Tanah Liat Dan Lempung Berliat Terhadap Kemampuan Mengikat Air. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 16(2), 130–135. https://journal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/6457
- Jurnal Pengabdian Kepada masyarakat Andasih Vol 5, No 2 (2024), Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Melalui Edukasi Kesehatan Pada Anak Usia Dini di TK Qurota’ayun Tangerang.* DOI: https://doi.org/10.57084/andasih.v5i2.1647
- Jurnal Pengabdian Masyarakat BUGUH. Vol 1 No 1 2021. Pembuatan Pupuk Kompos dari Limbah Organik Rumah Tangga di Desa Gedung Harapan, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan DOI: https://doi.org/10.23960/buguh.v1n1.64
- Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI Vol.4 No.2, November 2020. Pemanfaatan Sampah Organik Sebagai Pupuk Kompos Ramah Lingkungan Di Kelurahan Bhaktijaya Depok. DOI: https://doi.org/10.37859/jpumri.v4i2.2155
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Lingkungan Masyarakat. Jakarta: Kemenkes RI.
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Profil Kesehatan Indonesia 2023. Jakarta: Kemenkes RI. https://repository.kemkes.go.id/book/1276
- Lestari, D., & Handayani, T. (2021). Edukasi pengelolaan sampah rumah tangga sebagai upaya peningkatan perilaku ramah lingkungan. Jurnal Abdi Masyarakat, 4(2), 120–128.
- Putri, A. N., & Nugraha, B. (2022). Membangun keakraban dan solidaritas melalui kegiatan pengabdian masyarakat di panti asuhan. Jurnal Sosial Humaniora, 10(3), 211–220.
- Rahman, F., Astuti, D., & Yuliana, E. (2023). Implementasi PHBS di lembaga sosial dan tantangan penerapannya. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 8(1), 33–41.
- Rahmawati, D., Siregar, R., & Azzahra, F. (2021). Penerapan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam pengelolaan sampah rumah tangga berbasis masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dedikasi, 5(2), 121–130.* https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2941719
- Sari, M., & Pratama, L. (2022). Bakti sosial sebagai media pembelajaran sosial bagi mahasiswa. Jurnal Pengabdian dan Kemanusiaan, 6(2), 89–97.
- Suwatanti, E., & Widiyaningrum, P. (2017). Pemanfaatan MOL Limbah Sayur pada Proses Pembuatan Kompos. Jurnal MIPA, 40(1), 1–6. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JM/article/view/12455
- World Health Organization (WHO). (2022). Scabies: Key Facts. Geneva: WHO. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/scabies


