Penerapan Evidence Base Nursing Practice Skrining Diabetic Sensorimotori Polineuropathy (DSPN) di UPT RSUD Labuang Baji Makassar

Sri Sakinah, Yani Sofiani, Ninik Yunitri

Sari


ABSTRACT

 

Diabetes Mellitus is a degenerative disease, if not treated properly it can have a negative impact on complications in various organ systems in the body (Syahid, 2021). One of the complications of diabetes that often occurs is neuropathy (nerve damage) in the feet which increases the incidence of foot ulcers, infections and even the need for foot amputation (Sianipar, 2023). The aim of this research is to prepare Standard Operating Procedures (SPO) for the implementation of EBNP regarding Diabetic Sensorimotor Polyneuropathy (DSPN) Screening in Type 2 Diabetes Mellitus patients. The number of respondents involved in implementing this EBNP was 14 people. In the implementation of EBNP, Diabetic Sensorimotor Polyneuropathy (DSPN) screening was carried out using the mTSN (Modified Toronto Clinic Score Neuropathy) instrument which aims to assess whether there are symptoms of neuropathy and no symptoms of neuropathy. DSPN screening is carried out based on Standard Operating Procedures (SOP). Based on the results of the two instrument tests between mTCSN and mNSI-E using the undercurve test, it can be concluded that the mTCSN instrument has a higher sensitivity value with a value of 0.909, while the sensitivity value for the mNSI-E instrument is smaller than the mTCSN instrument with a value of 0.571. So, to screen for neuropathy it is more effective to use the mTCSN instrument because the sensitivity score is higher.

 

Keywords: Diabetes Mellitus, Screening, Polyneuropathy, DSPN

 

 

ABSTRAK

 

Diabetes Melitus merupakan penyakit degeneratif bila tidak ditangani dengan baik dapat berdampak buruk menjadi komplikasi pada berbagai sistem organ dalam tubuh (Syahid, 2021). Salah satu komlikasi dari diabetes yang sering terjadi adalah Neuropati (kerusakan saraf) dikaki yang meningkatkan kejadian ulkus kaki, infeksi dan bahkan keharusan untuk amputasi kaki (Sianipar, 2023). Tujuan penelitian ini adalah tersusunnya Standar Prosedur Operasional (SPO) pelaksanaan EBNP tentang Skrining Diabetic Sensorimotori Polyneurophaty (DSPN) pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Jumlah responden yang terlibat pada pelaksanaan EBNP ini adalah 14 orang. Pada pelaksanaan EBNP ini telah dilakukan skirining Diabetic Sensorimotori Polineuropathy (DSPN) dengan menggunakan instrumen mTSN (Modified Toronto Clinic Score Neuropathy) yang bertujuan untuk menilai ada gejala neuropati dan tidak ada gejala neuropati. Skrining DSPN dilakukan berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP). Berdasarkan hasil kedua uji intrumen antara mTCSN dengan mNSI-E menggunakan uji undercurve, maka dapat disimpulkan, instrumen mTCSN memiliki nilai sensitivitas yang lebih tinggi dengan nilai 0.909, sedangkan nilai sensitivitas pada instrumen mNSI-E lebih kecil dari instrumen mTCSN dengan nilai 0.571. Maka, untuk melakukan skrining neuropathylebih efektif digunakan instrumen mTCSN karena skor sensitivitasnya lebih tinggi.

 

Kata Kunci: Diabetes Mellitus, Skrining, Polyneurophaty, DSPN


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Adelian, N., Safitri, N., Purwanti, L. E., Andayani, S., Kesehatan, F. I., & Ponorogo, U. M. (2022). Hubungan Perilaku Perawatan Kaki Dengan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus Di RSU Muhammadiyah Dan Klinik Rulia Medika Ponorogo. Helath Sciences Journal, 6(1).

Adelina Harahap, M., Angraini Simamora, F., Andriani Rangkuti, J., Fauzi, A., & siregar, G. (2024). Gambaran Self Care Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal, 9(1), 145–149

Ardhiyanto, M. D. (2019). Hubungan Kecerdasan Spiritual Dan Lama Menderita Dengan Self Management Pada Pasien Diabetes Melitus (DM) Tipe 2 Di Poli Penyakit Dalam RSU Haji Surabaya (Issue 1). Universitas Airlangga Surabaya.

Dachi, A. (2023). Gambaran Pengetahuan Penderita Diabetes Melitus Tentang Ulkus Diabetikum Di UPTD Puskesmas Hiliduho Kecamatan Hiliduho Kabupaten Nias. Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.

Endah, N., & Pitaloka, P. (2020). Pengaruh Konseling Terhadap Self Care Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2.

Fajriyah, N., Firmanti, T. A., Mufidah, A., & Septiana, T. (2019). Tinjauan Sistematis Program Pendidikan / Dukungan Manajemen Diri Diabetes ( DSME / S) yang Merujuk pada Aspek Biologis , Psikologis dan Sosial Penderita Diabetes Tipe 2 Mellitus : Tinjauan Sistematis. Jurnal Ners, 14(3), 55–64.

Jansen, R., Haskas, Y., & Rezki Anisa, N. (2024). Hubungan Perilaku Pencarian Pengobatan Dan Perawatan Kaki Terhadap Resiko Ulkus Kaki Diabetes. JIMPK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 4(3), 2024.

Morley, R. L., Sharma, A., Horsch, A. D., & Hinchliffe, R. J. (2018). Peripheral artery disease. BMJ (Online), 360. https://doi.org/10.1136/bmj.j5842

Nadia, N., Dyah, A., Taslim, M. A., & Ryandini, F. R. (2023). Pengaruh Foot Care Education Melalui Media Audiovisual Terhadap Tingkat Pengetahuan Pasien Diabetes Mellitus. Diagnosa : Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Keperawatan, 1(4), 69–82. https://doi.org/https://doi.org/10.59581/diagnosa-widyakarya.v1i4.1296

Patta, A. A. R. (2023). Pengembangan Digital Storytelling Terhadap Self Efficacy Pada Pasien Dengan Luka Kaki Diabetes Melitus. Universitas Hasanuddin.

Rasdini, I. G. A. A., Putrayasa, I. D. P., Rahayu, V. M. E. S. P., & Wedri, M. (2022). Pendampingan Kader Dalam Pengembangan Perawatan Mandiri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kelurahan Pedungan Kota Denpasar. Jurnal Altifani, 2(2), 573–577. https://doi.org/10.25008/altifani.v2i6.286

Ridha Salsabilla, A., & Nusadewiarti, A. (2023). Penatalaksanaan Holistik Pada Pasien Wanita Usia 42 Tahun dengan Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Neuropati Diabetikum Melalui Pendekatan Kedokteran Keluarga. Jurnal Medula, 13(6), 945–958.

Rosyana, E. (2022). Hubungan Antara Efikasi Diri Dalam Perawatan Kaki Dengan Perilaku Perawatan Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus. Universitas Ilam Sultang Agung.

Roze des Ordons, A. L., Sinuff, T., Stelfox, H. T., Kondejewski, J., & Sinclair, S. (2018). Spiritual Distress Within Inpatient Settings—A Scoping Review of Patients’ and Families’ Experiences. Journal of Pain and Symptom Management, 56(1), 122–145. https://doi.org/10.1016/j.jpainsymman.2018.03.009

Safitri, N. A. N., Purwanti, L. E., & Andyani, S. (2022). Hubungan Perilaku Keperawatan Kaki Dengan Kualitas Hidup Pasien DIabetes Melitus Di RSU Muhammadiyah Dan Klinik Rulia Medika Ponorogo. Health Sciences Journal, 6(1), 67–74.

Sari, D. W. P., Setyawati, R., Amal, A. I., Suyanto, S., Abdurrouf, M., Janitra, F. E., & Wahyuni, I. S. (2021b). PKM Penguatan Regimen Terapeutik Penderita Diabetes Mellitus dengan Senam DM, Konseling, Pemeriksaan Sensasi Kaki dan Diabetic Neuropathy Symptomps. Journal of Dedicators Community, 5(1), 19–29. https://doi.org/10.34001/jdc.v5i1.1133

Sianipar, I. M. S. (2023). Gambaran Tingkat Pengetahuan Pasien Diabetes Melitus Tentang Pencegahan Ulkus Diabetikum Di Poli Rumah Sakit Sundari Medan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.

Srimelawan, L. (2021). Hubungan Persepsi Diri Dengan Upaya Pengendalian Rasa Lapar Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Madurejo. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bund.

Syahid, Z. M. (2021). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pengobatan Diabetes Melitus. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), 147–155.

Wiji, D., Sari, P., Setyawati, R., Amal, A. I., Abdurrouf, M., Janitra, F. E., Wahyuni, I. S., & Kunci, K. (2021). PKM Penguatan Regimen Terapeutik Penderita Diabetes Mellitus dengan Senam DM , Konseling , Pemeriksaan Sensasi Kaki dan Diabetic Neuropathy Symptomps. 5(1). https://doi.org/10.34001/jdc.v5i1.1133

Ziegler D, Tesfaye S, Spallone V, Gurieva I, Al Kaabi J, Mankovsky B, Martinka E, Radulian G, Nguyen KT, Stirban AO, Tankova T, Varkonyi T, Freeman R, Kempler P, Boulton AJ. Screening, diagnosis and management of diabetic sensorimotor polyneuropathy in clinical practice: International expertconsensusrecommendations. Diabetes Res Clin Pract. 2022April;186:109063.doi:10.1016/j.diabres.2021.109063. Epub 2021 Sep 20. PMID: 34547367




DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v5i7.18795

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Publisher: Universitas Malahayati Lampung


Creative Commons License
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License


kostenlose besucherzähler