Perbandingan Ekstrak Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L) dan Ekstrak Jahe (Singiber Officianale Rosc) terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Ibu Hamil di Klinik Utama Tanti Kirana Rangkasbitung

Sari

ABSTRACT

Hypertension in pregnancy is the initial cause of complications in pregnant women and fetuses such as preeclampsia, bleeding, heart disease, pulmonary edema, fetal distress, premature babies, IUFD (Intra Uterine Fetal Death), placental abruption (placental abruption) which can increase maternal and infant mortality and morbidity. In an effort to prevent hypertension in pregnancy with non-pharmacology, it can be done by managing nutrition, namely meeting the needs of vitamin E, calcium, and avoiding free radical triggers. The purpose of this study was to determine the comparison of star fruit extract and ginger extract on reducing blood pressure in pregnant women with hypertension at the Tanti Kirana Rangkasbitung Main Clinic in 2024. This study used the Quasy Experiment method, with a two-group pre and post test design approach to the correspondence regarding the difference in blood pressure before and after the intervention of star fruit extract and ginger extract. The study used two groups of subjects, measurements were taken before and after treatment. The difference in measurement results is considered the effect of treatment. The hypothesis in this study is whether there is a comparison between the administration of starfruit extract and ginger extract to pregnant women with hypertension at the Tanti Kirana Rangkasbitung Main Clinic in 2024.

Keywords: Starfruit Extract, Ginger Extract, Hypertension, Pregnant Women

ABSTRAK

Hipertensi dalam kehamilan merupakan awal penyebab terjadinya komplikasi pada ibu hamil dan janin seperti preeklamsi, perdarahan, penyakit jantung, edema paru-paru, fetal distress, bayi lahir premature, IUFD (Intra Uterine Fetal Death), placenta abruption (solusio plasenta) yang dapat meningkatkan kematian dan kesakitan ibu dan bayi. Dalam upaya pencegahan hipertensi dalam kehamilan dengan non-farmakologi dapat dilakukan dengan pengelolaan nutrisi yaitu mencukupi kebutuhan vitamin E, kalsium, dan menghindari pemicu radikal bebas. Tujuan pada penelitian ini adalah Untuk mengetahui perbandingan ekstrak buah belimbing wuluh dan ekstrak jahe terhadap penurunan tekanan darah pada ibu hamil dengan hipertensi di Klinik Utama Tanti Kirana Rangkasbitung Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan metode Quasy Eksperiment, dengan pendekatan two group pre and post test design terhadap koresponden tentang perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan intervensi pemberian ekstrak buah belimbing wuluh dan ekstrak jahe. Penelitian yang menggunakan dua kelompok subjek, pengukuran dilakukan sebelum dan setelah perlakuan. Perbedan hasil pengukuran dianggap sebagai efek perlakuan. Hipotesis dalam penelitian ini adalah apakah ada perbandingan antara pemberian ekstrak buah belimbing wuluh dan ekstrak jahe pada ibu hamil dengan hipertensi di Klinik Utama Tanti Kirana Rangkasbitung tahun 2024.

Kata Kunci: Ekstrak Belimbing Wuluh, Ekstrak Jahe, Hipertensi, Ibu Hamil